cara menanam TEMBAKAU

tembakau sebagai bahan utama roko

Fakta bahwa lebih dari 25% masyarakat Indonesia (khususnya laki-laki) adalah penikmat rokok. Ini menjadi peluang yang menjanjikan bagi para petani tembakau, karena tembakau merupakan bahan utama pembuatan rokok.

Tembakau merupakan tanaman yang bagus ditanam di daerah dingin atau pegunungan, tapi tidak sedikit yang menanam tanaman tersebut di daerah sawah.

Umur tanaman tembakau dari tanam sampai panen berkisar antara 4-5 bulan.

Dalam menanam tembakau agar berhasil mendapatkan hasil yang maksimal perlu cara yang tepat. Dibawah ini adalah bagaimana cara dan urutan apa yang baik dalam menanam tembakau :

1.    Tanam tembakau pada bulan sekitar maret-april, sehingga diperkirakan sekitar bulan agustus panen (bulan tersebut biasanya saat musim kemarau). Tembakau bagus dan maksimal hasil panenya saat musim kemarau atau panas.

2.    Cangkul tanah yang akan dibuat untuk menanam tembakau. Bertujuan untuk menggemburkan tanah.

3.    Beri pupuk kandang pada lahan yang sudah di cangkul tersebut. Lebih bagus kalau pupuk kandang yang dipakai adalah pupuk hasil kotoran sapi.

4.    Sesuaikan jarak tanam dengan tepat. Berkisar antara 70-75cm.

5.    Tanam bibit tembakau di tempat yang sudah disediakan. Pilihlah bibit yang bagus.

6.    Cek secara berkala apakah tumbuhan ada yang mati atau tidak tumbuh dengan baik. Bila ada, segera ganti dengan bibit yang lain agar hasil yang diperoleh bisa maksimal.

7.    Beri pupuk urea saat tanaman berumur sekitar 1 bulan.

8.    Apabila tanaman sudah tumbuh agak besar, uruklah tanaman dengan tanah. Ini bertujuan agar tanaman tembakau dapat berdiri dengan tegak dan tidak mudah tumbang kalau kena angin.

9.    Beri tambahan pupuk daun dengan cara disemprotkan.

10. Tambahkan semprot racun bila diperlukan.

11. Sekitar umur 2,5-3 bulan biasanya tanaman tembakau muncul tunas pada sela-sela daun. Maka ambil tunas-tunas tersebut dengan cara dipotong atau kalau dalam bahasa petani sering disebut dengan nama rewos.

12. Setelah habis direwos, maka akan semakin tumbuh dan saat waktunya tiba maka akan muncul bunga tembakau. Pungkas atau potong bunga tersebut, atau biasa disebut  punggel.

13. Saat memanen, jangan langsung dipetik semua, bagus bertahap sampai tiga kali panen (petik atau panen daun tembakau dari bawah). Ini bertujuan agar tembakau yang paling atas bisa tua dengan maksimal.

Hasil maksimal dan harga yang bagus adalah harapan yang di inginkan.

Semoga cara tersebut diatas bisa bermanfaat bagi anda semua.