Hidung bayi anda tersumbat? Mungkin ini gejala influenza atau flu. Hidung bayi akan menjadi berlendir dalam kondisi seperti itu, namun karena keluar masuknya udara, inguspun menjadi kering, hal ini mengakibatkan bayi menjadi susah bernafas.
Ada beberapa cara yang dapat anda lakukan, antara lain :
1. Menyedot ingus
a. Teteskan sedikit cairan NaCl (dapat dibeli di apotek) ke dalam lubang hidung, selanjutnya sedotlah ingus tersebut menggunakan penyedot ingus (nasal aspirator) yang khusus untuk bayi. Bentuknya seperti pipet atau pipa plastik yang lembut dengan ujung berupa karet penyedot. Dapat dibeli di apotek.
b. Alat-alat yang akan digunakan untuk menyedot harus steril.
c. Beri rasa tenang pada bayi agar saat penyedotan dilakukan dapat tepat ke sasaran.
d. Penyedot jangan dimasukan terlalu dalam. Baca aturan pakai alat penyedot tersebut sebelum digunakan.
2. Membuat tetesan NaCl sendiri
Anda juga dapat meneteskan NaCl yang anda buat sendiri. Caranya adalah : Larutkan ¼ sendok teh garam kedalam ½ gelas air hangat. Teteskan larutan air garam kedalam lubang hidung menggunakan pipet (dapat diperoleh di apotek).
Kalau ingus sudah mencair, sedotlah dengan penyedot ingus (sesuai dengan poin pertama).
3. Pijat atau tekan dengan lembut
Pijatlah atau tekan-tekan dengan lembut di area hidung, ini berguna untuk membantu bayi melegakan pernafasan. Ini juga berfungsi untuk memudahkan ingus keluar dengan sendirinya. Setelah ingus keluar, bersihkan dengan cotton bud basah.
4. Dengan minyak kayu putih
Beri minyak kayu putih di daerah perut, dada, dan punggung. Ini memberikan rasa hangat pada bayi, selain itu berfungsi juga untuk melonggarkan hidung.
Anda juga dapat menuangkan minyak kayu putih (secukupnya) ke dalam mangkok yang berisi air panas, kemudian letakkan mangkuk ke sudut salah satu ruangan. Hal ini selain berfungsi untuk membersihkan udara dari virus flu, uap hangat dari minyak kayu putih juga berfungsi membantu pernafasan pada bayi.
Namun apabila flu pada bayi disertai dengan batuk terus menerus, demam, atau imgus berwarna kuning kehijauan, bawalah bayi anda ke dokter anak.
SELAMAT MENCOBA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar